Bocah Istimewaku
Bocah istimewaku Tubuhmu dalam bingkai tulang ringkih setipis kulit ari.. Karena itu aku takut menyentuhmu lebih dalam sampai hatimu tergali Aku tak ingin dekat Karena setiap saat kau selalu membuatku tercekat Dirimu tampak sunyi Bagimu sunyi adalah bunyi yang tersembunyi Hari berganti tapi dirimu tetap tak mau mengerti Apakah diriku juga tak mau mengerti? Mulutmu bungkam Di matamu tampak sudut kebencian Pada segala warna yang menggores ujung atmamu... Nak.. Andai aku boleh berteriak Betapa aku menyayangimu.. Andai saja kau tahu Betapa aku ingin merengkuh daksamu Nak.. Lihatlah bola mataku Ada warna biru untukmu Tapi selalu kau sambut dengan tatapan merahmu Malam ini bayangan mata sipitmu berjalan tipis di balik kelambu kamarku Rambut ponimu yang bertekstur Kulit putihmu yang bersinar Membuatku digilas rindu yang terkapar Semua dapat menghilang jika kau sudah menatapku dengan mata jalang Membuat rongga dadaku serasa bermain biola yang tak ...